Puncak Cisarua | Pada akhir pekan yang seharusnya menyenangkan, seorang wisatawan menjadi korban penipuan saat berusaha menyewa penginapan di Puncak.
Melalui akun media sosial penyewaan penginapan, yaitu invilla.murah, korban diminta untuk melakukan pembayaran DP sebesar Rp 1 juta untuk reservasi.
Sayangnya, setelah melakukan transfer, korban tidak dapat lagi menghubungi admin akun tersebut.
Billy Adhiyaksa, yang mewakili para korban, menjelaskan bahwa mereka awalnya tertarik dengan tawaran penginapan bernama Villa Ida yang terletak di Cisarua, Bogor.
Dengan tarif Rp 2,5 juta untuk weekday dan Rp 3 juta untuk weekend, para wisatawan pun tanpa pikir panjang melakukan pembayaran setelah menerima bukti kwitansi.
Namun, semua itu hanya tipuan belaka. Saat tiba di lokasi, tidak ada tanda-tanda penginapan bernama Villa Ida.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih waspada saat melakukan transaksi secara online, terutama dengan akun yang tidak dikenal.
Selalu pastikan untuk memverifikasi keaslian informasi dan kontak penyewaan, serta hindari membayar uang muka jika merasa ada yang mencurigakan.
Semoga kejadian ini tidak terulang dan bisa menjadi pelajaran berharga bagi calon penyewa penginapan di Puncak.
Reporter: Nuy