Surat Somasi kepada IPSI Kota Bandung
Bogor – 18 Juli 2025
Event Organizer Paku Bumi Open, PT Satria Bumi Pamungkas (SBP), telah melayangkan surat somasi resmi kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bandung. Somasi tersebut berisi permintaan klarifikasi tertulis dan digital (video) terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap kejuaraan pencak silat Paku Bumi Open.
Dalam surat yang ditandatangani oleh General Manager PT SBP, Inda Rianda, SH, pihaknya meminta IPSI Kota Bandung untuk segera melakukan klarifikasi guna mengembalikan citra positif kejuaraan tersebut. Klarifikasi diminta paling lambat dalam waktu 7 x 24 jam sejak surat diterima.
Somasi ini dikeluarkan menyusul beredarnya surat edaran dari IPSI Kota Bandung yang menyebutkan bahwa Paku Bumi Open hanya termasuk kategori festival dan berskala regional, bukan internasional. Selain itu, dalam surat edaran tersebut juga disebut bahwa panitia tidak menyerahkan laporan hasil kejuaraan, dan menyatakan bahwa Paku Bumi Open telah masuk daftar hitam (blacklist) di wilayah Kota Bandung.
Pihak penyelenggara menilai informasi yang tercantum dalam surat edaran tersebut tidak sesuai fakta dan merugikan baik secara kelembagaan maupun terhadap para atlet peserta kejuaraan.
“Surat edaran tersebut sudah disebarluaskan melalui media sosial seperti WhatsApp ke sekolah-sekolah di Kota Bandung, dan menimbulkan kerugian, terutama bagi atlet yang sertifikatnya tidak diakui dalam proses PPDB,” tulis Inda Rianda dalam surat somasinya.
Somasi juga menyoroti belum adanya tindakan dari IPSI Kota Bandung meskipun pihak panitia sudah mengajukan surat aduan sebelumnya. Klarifikasi yang sempat dibuat dinilai tidak sesuai standar klarifikasi resmi karena tidak mencabut atau membantah isi surat edaran sebelumnya.
Jika dalam waktu yang telah ditentukan IPSI Kota Bandung tidak merespons, PT Satria Bumi Pamungkas menyatakan akan menempuh jalur hukum, baik secara perdata maupun pidana.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak IPSI Kota Bandung.
Redaksi
Eksplorasi konten lain dari Palapatvnews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Subscribe to my channel
