Palapatvnews | Rokan Hilir, Untuk mencegah terjadinya praktik-praktik korupsi dana desa, perlu diketahui beberapa modus-modus korupsi yang sering dilakukan oleh oknum kepala desa bersama bawahannya untuk merampok dana desa. Salah satu modus korupsi yang sering terjadi di desa adalah penggelembungan anggaran (mark up), terutama pada pengadaan barang dan jasa. Hal ini juga terjadi di Desa Kepenghuluan Teluk Pulai, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan adalah pembangunan pelantaran jalan Telkomsel dengan volume lebar 3 meter dan panjang 22 meter. Proyek ini menelan biaya anggaran sebesar Rp136.849.730 pada tahun anggaran 2024. Namun, dari informasi yang kami himpun, kuat dugaan bahwa dana tersebut telah digelembungkan dan tidak sesuai dengan pekerjaan fisik dan anggaran yang seharusnya.
Adapun proyek tersebut berlokasi di dusun 03, dua Desa, dan sebagai Tim Pelaksana Kegiatan atau (TPK) Adalah kepenghuluan teluk Pulai. Jika mengacu dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang di miliki Palapatvnews dari desa tetangga, di situ di bunyikan ada beberapa meterial yang di fiktif kan bahkan harga nya pun di gelembungkan. Maka dari itu kami menduga kegiatan yang di lakukan oleh pihak desa teluk Pulai adalah di gelembungkan.
Untuk mengetahui lebih lanjut kita langsung mengkonfirmasi Sekdes Kepenghuluan Teluk Pulai Derman Soal Kegiatan tersebut, Namun Sekdes Kepenghuluan Teluk Pulai tidak mengetahui dan mengarah kan kepada PJ. Penghulu Teluk Pulai, dalam Pesan WhatsApp nya.
Dalam hal ini kami mencoba mengkonfirmasi Bendahara Kepenghuluan Teluk Pulai Anto Afiliandi Alias Farel, terkait Kegiatan yang bakal di Kerjakan Sebagaimana yang tertuang di papan nama informasi. Menurut Anto Farel ” Terkait dana proyek itu jelas ada dasarnya bang, kalau tidak ada dasar mana mungkin di buat “, jawabnya.
Kemudian ia menambahkan untuk membahas lebih lanjut masalah kegiatan ini Konsultasi lah sama konsultan, jelasnya.
Selain itu ia juga mengarahkan kepada PJ Penghulu teluk Pulai untuk melakukan Konfirmasi.
Tak sampai di situ kami juga langsung menghubungi PJ kepenghuluan Teluk Pulai pada Rabu petang sekitar pukul 16.35 wib (24/4/2024).
Hingga berita ini di tayangkan kami hanya mendapatkan tanggapan dari PJ. Penghulu Teluk Pulai dengan jawaban santainya, ” Macam mana bagus nya, soal anggaran yang di pertanyakan awak media “, tutup nya.
Reporter: Mustar Manurung