Rokan Hilir – Kondisi jalan lintas kecamatan di wilayah Kepenghuluan Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, kembali menelan korban, meski kali ini tidak sampai merenggut nyawa.
Jalan yang dibangun menggunakan anggaran DAK Penugasan dari pemerintah pusat sejak tahun 2024 ini hingga kini belum rampung dan dinilai mangkrak. Padahal ruas jalan ini merupakan akses vital yang menghubungkan antar kepenghuluan di wilayah pesisir, bahkan menjadi jalur utama menuju Kecamatan Kubu dan pusat Kabupaten Rokan Hilir.
Kini kondisi jalan semakin memprihatinkan. Di sejumlah titik, badan jalan bahkan sudah terputus. Warga hanya bisa menyulam kerusakan tersebut menggunakan batang kelapa sebagai jembatan darurat. Namun, upaya swadaya tersebut tetap tidak mampu menjamin keselamatan pengguna jalan.
Puncaknya, pada Jumat pagi (18 Juli 2025), beredar video di media sosial yang memperlihatkan sejumlah pelajar dari SMA Negeri 1 Pasir Limau Kapas terjatuh ke laut saat melintasi jalan tersebut. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai jutaan rupiah.
“Kami enggak tahu kenapa sampai sekarang jalan ini belum diperbaiki juga. Padahal sudah lama jadi keluhan warga,” ujar Syafrudin, salah seorang warga Panipahan.
Syafrudin menyebut, jalan tersebut adalah urat nadi bagi masyarakat pesisir. Kerusakan yang dibiarkan terlalu lama membuat aktivitas ekonomi warga menjadi terganggu, terlebih akses menuju sekolah, puskesmas, dan pelabuhan juga terganggu.
“Kami harap pemerintah Kabupaten Rokan Hilir benar-benar tanggap terhadap kondisi jalan ini. Apalagi daerah kami punya kondisi geografis yang berat dan rentan abrasi. Kalau tidak segera ditangani, kerusakan jalan akan semakin parah,” tambahnya.
Warga berharap proyek jalan lintas Panipahan ini segera dilanjutkan dan menjadi prioritas pembangunan infrastruktur pesisir Riau, mengingat perannya yang sangat vital bagi kehidupan masyarakat sehari-hari.
Reporter: Mustar Manurung
Eksplorasi konten lain dari Palapatvnews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.