SBB | Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan Samsudin, salah satu pengurus masyarakat Dusun Waitibu, beredar di grup WhatsApp. Dalam video yang diunggah pada Senin, 11 November 2024, Samsudin menjelaskan isu yang tengah beredar di masyarakat Kabupaten Seram Bagian Barat. Isu tersebut menyatakan bahwa Samson Atapari, seorang tokoh masyarakat, menolak kembalinya masyarakat Dusun Waitibu ke tempat asal mereka.
Samsudin dengan tegas menyatakan bahwa berita tersebut adalah tidak benar dan merupakan fitnah untuk menjatuhkan reputasi Bapak Samson. Dalam penjelasannya, ia mengatakan, “Samson Atapari tidak pernah menolak masyarakat Waitibu untuk kembali. Justru, beliau sangat menginginkan masyarakat kembali dan bahkan mendirikan masjid di dusun tersebut.” Masyarakat diharapkan dapat melihat klarifikasi ini demi menghindari kesalahpahaman.
Namun, meskipun banyak yang berharap kembali, banyak masyarakat Waitibu yang enggan untuk kembali karena telah membangun kehidupan baru di tempat yang mereka tinggali sekarang. Samsudin menyebutkan, “Saya sudah bertanya kepada mereka, dan mereka tidak mau balik lagi, karena mereka sudah memiliki usaha dan tempat tinggal di lokasi lain.” Dari penjelasan ini, jelas bahwa keputusan untuk tidak kembali bukanlah karena penolakan dari Samson, tetapi lebih pada situasi yang telah berubah untuk masyarakat tersebut.
Reporter: Fauzan Palisoa
