Puncak Cisarua | Suasana ngabuburit di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, menjadi berbeda dari biasanya, Pada Selasa, 11 Maret 2025.
Alih-alih menghabiskan waktu di masjid atau tempat wisata, banyak warga yang memutuskan untuk menyaksikan pembongkaran wisata Hibisc.

Pembongkaran ini dilakukan setelah arahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dengan tujuan untuk menertibkan bangunan yang dinilai melanggar aturan tata ruang di daerah tersebut.
Warga setempat, Agus Togu dari Kayu Manis, mengungkapkan bahwa mereka awalnya berniat ngabuburit di masjid Attawun. Namun, saat melewati lokasi pembongkaran, mereka justru tertarik untuk melihat proses tersebut.

“Tadinya saya dan istri mau ngabuburit di masjid, tapi pas lewat sini ramai sekali, jadi ikut nonton. Sebagai warga Bogor, saya mendukung langkah ini,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, warga merasa lebih terlibat dalam penertiban yang dilakukan pemerintah.
Walaupun proses pembongkaran terjadi di bulan Ramadan, banyak masyarakat yang datang untuk menonton.
Beberapa di antaranya terlihat membawa takjil dan menikmati suasana sore sembari menyaksikan alat berat meratakan bangunan.
Diharapkan, melalui penertiban ini, kawasan Puncak dapat tertata lebih baik, tetap menjadi destinasi wisata unggulan, dan tentu saja ramah lingkungan sesuai regulasi yang ada.
Pembongkaran ini menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan ekologis di area Puncak yang sering mengalami masalah tata air dan longsor.
Reporter: Chenk