Ciomas | Aula Kantor Kecamatan Ciomas menjadi saksi pelantikan dan pengukuhan Pengurus Karang Taruna Kecamatan Ciomas periode 2025–2030. Acara ini dihadiri oleh Camat Ciomas Drs. Tirta Juwarta, Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor Heri Gunawan, S.E., M.M., Kepala Desa Pagelaran Yusuf Maulana, Kepala Desa Laladon, Kepala Desa Sukaharja, Ketua Karang Taruna Kecamatan Ciomas Ambang Firdajen, S.Or., seluruh pengurus Karang Taruna desa/kelurahan, serta tamu undangan dari berbagai unsur masyarakat.
Ambang Firdajen, Ketua terpilih Karang Taruna Kecamatan Ciomas, menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan langkah awal untuk mengoptimalkan potensi generasi muda di Kecamatan Ciomas. Menurutnya, Karang Taruna tidak hanya berperan sebagai wadah pengembangan bakat, minat, dan kreativitas pemuda, tetapi juga harus mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini kita melaksanakan pelantikan sekaligus pengukuhan Karang Taruna Kecamatan Ciomas periode 2025–2030. Mudah-mudahan setelah pelantikan ini, program-program kerja yang telah disusun bisa segera kita jalankan demi kemajuan kepemudaan di Ciomas,” ujar Firdajen.
Firdajen menambahkan bahwa Karang Taruna Kecamatan Ciomas saat ini memiliki 30 orang pengurus dan telah terbentuk di seluruh desa dan kelurahan di wilayah kecamatan. Program kerja terdekat adalah Pelatihan Kepemimpinan Dasar Karang Taruna (PKDKT) yang dijadwalkan pada akhir Agustus 2025 dan akan diikuti perwakilan dari setiap desa.
“Insyaallah akhir Agustus nanti kita laksanakan PKDKT untuk membekali perwakilan tiap desa dengan pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan. Harapannya, hasil pelatihan bisa diterapkan untuk kemajuan Karang Taruna di tingkat desa,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor, Heri Gunawan, mengingatkan bahwa Karang Taruna Ciomas harus mengacu pada Grand Design Karang Taruna Kabupaten Bogor yang memuat 8 program utama. Ia menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi digital, memanfaatkan momentum bonus demografi, serta mendorong peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di tingkat kecamatan.

“Teman-teman Ciomas harus melek teknologi digital dalam setiap program kerja. Selain itu, kita perlu fokus memanfaatkan bonus demografi dan meningkatkan IPP yang saat ini masih rendah. Semua ini harus dimulai dari penguatan Karang Taruna di tingkat RW dan desa,” tegas Heri.
Ia juga menyampaikan bahwa Rapat Kerja Karang Taruna Kecamatan Ciomas nantinya wajib menjadikan Grand Design tersebut sebagai acuan utama. “Raker nanti harus mengacu pada Grand Design Karang Taruna Kabupaten Bogor, termasuk 8 asas Citra Karang Taruna yang menjadi pedoman. Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia harus menjadi prioritas utama,” pungkasnya.
Dengan pelantikan ini, diharapkan Karang Taruna Kecamatan Ciomas mampu menjadi contoh bagi kecamatan lain dalam pengelolaan organisasi kepemudaan. Program-program yang dijalankan tidak hanya menambah soft skill dan hard skill pemuda, tetapi juga membantu mereka berperan aktif dalam pembangunan daerah dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045.
Reporter: Jemi Kurniawan
Eksplorasi konten lain dari Palapatvnews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.