Palapatvnews | Rokan Hilir, Diduga sejumlah oknum wartawan menjalankan profesi diluar kode etik mulai menghantui dunia pendidikan di kecamatan kubu dan kubu babussalam, kabupaten rokan hilir, provinsi riau.
Pasalnya, oknum wartawan ini datang ke sekolah dengan mencari-cari kesalahan tentang penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Bahkan, oknum wartawan ini datang membawa amplop meminta sejumlah uang kepada kepala sekolah, serta melakukan publikasi tanpa menggunakan hak jawab yang disampaikan narasumber.
Kehadiran sejumlah oknum wartawan yang diduga melanggar kode etik jurnalis (KEJ) ini membuat citra nama baik profesi wartawan tercoreng. Awak media ini saat menemui salah seorang kepala sekolah yang enggan disebutkan namanya terus menyampaikan keluhan mereka maraknya oknum wartawan datang ke sekolah membawa amplop.
Menurut kepala sekolah, oknum wartawan itu menetapkan jumlah uang yang dipinta bukan secara sukarela secara kemitraan. “Mereka datang bawa amplop, jika diisi Rp 100 hingga Rp 200 ribu mereka tolak, amplop itu dibuka dan minta tambahan,” pungkasnya.
Reporter: M. Sayuti