Ciampea | Dalam wawancara eksklusif bersama palapatvnews.network, Kepala Desa Bojong Jengkol, kecamatan ciampea, kabupaten Bogor, Jawa barat. Awwaludin Ma’rifatulloh, memaparkan dua program unggulan yang tengah dikembangkan: MBG (Makanan Bergizi) dan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa). Kedua program ini dirancang untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Program MBG akan didukung oleh KDMP (Koperasi Desa Merah Putih) sebagai holding distributor yang menyuplai bahan pangan bergizi ke desa-desa. Sementara itu, BUMDes akan berperan sebagai pasar lokal yang menjual bahan pangan tersebut langsung ke masyarakat.
“Konsumen MBG akan berada di KDMP, dan BUMDes akan menjadi supplier,” jelas Awwaludin, Rabu, (11/06/2025)
Pelaksanaan program akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan proyek percontohan (pilot project) untuk menguji efektivitas sebelum peluncuran resmi pada 12 Juli 2025.
Awwaludin juga menyoroti beberapa tantangan dalam implementasi, seperti minimnya pemahaman masyarakat dan kurangnya minat membaca di kalangan aparat desa. Meski demikian, ia optimistis bahwa sinergi antara BUMDes dan KDMP serta partisipasi aktif masyarakat akan menjadi kunci kesuksesan program ini.
“Program ini bukan hanya soal distribusi pangan, tapi tentang membangun ekosistem ekonomi desa yang berkelanjutan,” tambahnya.
Sebagai penutup, Kades Awwaludin berharap program MBG dan BUMDes dapat menjadi model nasional dalam mengatasi masalah ketahanan pangan di tingkat desa.
Reporter: Jemi Kurniawan
Eksplorasi konten lain dari Palapatvnews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.