Palapatvnews | Rokan Hilir, Masalah keuangan daerah di Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, terus menjadi perhatian publik. Namun, sampai saat ini, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rohil belum memberikan kejelasan terkait persoalan ini. Dugaan yang muncul adalah bungkamnya BPKAD Rohil terhadap konfirmasi publik, yang dapat menimbulkan pandangan negatif di kalangan masyarakat, terutama pihak-pihak yang terkait dengan kendala keuangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang belum mendapatkan kejelasan dari BPKAD Rokan Hilir.
Wartawan telah mencoba mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut kepada kepala BPKAD Rohil melalui pesan WhatsApp, namun hingga saat ini belum ada kejelasan yang diberikan terkait persoalan ini. Kebungkaman BPKAD Rohil terhadap konfirmasi publik bukanlah hal yang baru, karena sebelumnya sudah sering terjadi saat wartawan mencoba mengkonfirmasi persoalan keuangan daerah.
Dampak dari tidak adanya kejelasan dari pihak BPKAD Rokan Hilir dapat menimbulkan pertanyaan besar di kalangan masyarakat. Lebih buruk lagi, kebungkaman BPKAD Rohil terhadap konfirmasi publik diduga tidak memiliki dasar yang kuat, yang tentunya berkaitan dengan jabatan sebagai pejabat publik yang diemban saat ini.
Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia Bagian Rokan Hilir (PWRIB) menekankan bahwa sebagai pejabat publik, kepala BPKAD Rohil seharusnya menghargai kinerja wartawan sebagai pilar keempat setelah eksekutif, legislatif, dan yudikatif yang ada di Indonesia. Kebungkaman BPKAD Rohil yang tak kunjung berakhir mulai membuat bosan dan prihatin.
Masyarakat berharap agar BPKAD Rohil segera memberikan kejelasan terkait persoalan keuangan daerah ini. Kejelasan ini sangat penting agar masyarakat dapat memahami situasi yang sebenarnya dan tidak terjadi spekulasi yang tidak diinginkan. Transparansi dan akuntabilitas adalah kunci dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.
Selain itu, BPKAD Rohil juga harus memperhatikan peran wartawan sebagai pengawas kebijakan pemerintah daerah. Wartawan memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dan mengawasi jalannya pemerintahan. Oleh karena itu, kerjasama yang baik antara BPKAD Rohil dan wartawan sangat diperlukan untuk menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Ketika BPKAD Rohil bungkam terhadap konfirmasi publik, hal ini dapat memberikan kesan bahwa ada sesuatu yang disembunyikan. Masyarakat berhak mendapatkan informasi yang jelas dan akurat terkait keuangan daerah, terutama terkait dengan TPP yang menjadi perhatian saat ini. Kepala BPKAD Rohil harus menjawab pertanyaan masyarakat dengan jujur dan transparan.
Dalam menjalankan tugasnya, kepala BPKAD Rohil juga harus mempertimbangkan pentingnya menjaga hubungan yang baik dengan media. Komunikasi yang baik antara BPKAD Rohil dan wartawan dapat membantu dalam menyampaikan informasi dengan akurat dan tepat waktu. Wartawan juga dapat membantu memperjelas isu-isu yang berkembang di masyarakat dan memberikan sudut pandang yang berbeda.
Kepala BPKAD Rohil perlu menyadari bahwa wartawan adalah mitra kerja yang penting dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Dengan memberikan kejelasan dan menjalin komunikasi yang baik, BPKAD Rohil dapat memperkuat hubungan dengan media dan masyarakat serta menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Reporter: Handoko
Editor: Nuy